Mengenal Dinamo Listrik

Dinamo listrik merupakan perangkat elektromagnetik yang mengubah energi listrik menjadi energi mekanik. Fungsi mekanik ini digunakan untuk memutar impeller pompa, blower, fan, dan menggerakkan kompresor. Selain itu energi mekanik ini juga digunakan pada peralatan listrik rumah tangga seperti pada kipas angin, bor listrik, dan mixer.

Mesin ini merupakan “kuda kerja” nya industri, sebab diperkirakan 70% beban listrik di industri menggunakan dinamo. Berikut mekanisme sistem kerja motor listrik, yaitu :

1. Gaya yang dihasilkan karena adanya arus listrik dalam medan magnet.

2. Jika kawat arus dibengkokan menjadi sebuah lingkaran, maka akan terjadi gaya pada arah yang berlawanan.

3. Kumparan akan berputar jika pasangan gaya menghasilkan torsi/tenaga putar.

4. Untuk memberikan putaran yang lebih seragam motor memiliki beberapa loop pada dinamonya. Sedangakan medan magnet dihasilkan oleh susunan elektromagnetik yang disebut kumparan medan.


Penting untuk diketahui yang di maksud beban motor  dalam memahami sebuah motor listrik. Kecepatan yang diperlukan akan menjadi beban yang dikeluarkan torsi/tenaga putar. Pada umumnya terdapat tiga macam beban, yaitu :

1. Beban Torsi Konstan

Merupakan beban yang kecepatan operasi dan keluaran energinya bervariasi, namun tidak dengan torsinya. Contoh beban konstan terdapat pada conveyors rotary kilns dan pompa displacement konstan.

2. Beban Torsi Variabel

Merupakan beban torsi yang bervariasi dengan kecepatan operasi. Contoh beban torsi variable terdapat pada pompa sentrifugal dan fan (torsi bervariasi dengan kecepatan kwadrat)

3. Beban Energi Konstan

Merupakan beban dengan permintaan torsi yang berubah dan berbanding terbalik dengan kecepatan. Contoh beban ini terdapat pada peralatan mesin. 

Share: