3 Tips Aman Menggunakan Gerinda Tangan

Buat Anda yang rutinitas hariannya disibukkan dengan aktivitas pada bidang konstruksi atau otomotif, pasti Anda mengenal alat gerinda tangan. Gerinda tangan merupakan alat yang mempunyai banyak fungsi seperti untuk menghaluskan atau memotong benda logam, kayu, lantai keramik, kaca bahkan juga bisa digunakan untuk memoles permukaan mobil. Namun, Mata gerinda ini perlu disesuaikan dengan setiap benda kerja agar tidak terjadi kesalahan dalam proses pengerjaan, seperti contohnya mata gerinda untuk memotong berbeda dengan untuk finishing body mobil. Dengan kegunaannya yang beragam, Alat ini juga perlu diperhatikan keamanannya. Karena alat ini termasuk salah satu perkakas yang paling berbahaya jika tidak digunakan dengan benar.

Maka dari itu, mata gerinda ini perlu disesuaikan dengan setiap benda kerja agar tidak terjadi kesalahan pengerjaan. Karena kesalahan pengerjaan bisa menimbulkan bahaya dalam kecelakaan kerja. Untuk meminimalisir terjadinya hal tersebut, berikut ini ada beberapa tips menggunakan mesin gerinda dengan aman dan sesuai ekspektasi pekerjaan.

Gunakan alat pelindung diri

Sebelum Anda menggunakan alat gerinda, Anda perlu menggunakan alat pelindung diri (APD) yang sesuai. Penting untuk menggunakan APD saat pengoperasian mesin gerinda, karena mesin gerinda bisa menimbulkan bahaya seperti percikan api serta pentalan puing akibat pemotongan dengan menggunakan gerinda di area sekitar.

Untuk itu, Anda perlu menyesuaikan APD yang digunakan telah memenuhi standar kualitas dan mencakup seluruh anggota tubuh demi menghindari potensi cedera.

Menyesuaikan mata gerinda dengan putaran mesin gerinda

Saat Anda akan memasang mata gerinda, baik berupa piringan, cakram, ataupun cup, periksa terlebih dahulu spesifikasi pabrikan yang tertera pada label. Jumlah putaran RPM (Rotation per Minute) maksimal pada mata gerinda harus memenuhi atau melebihi RPM maksimal pada mesin gerinda yang akan Anda digunakan.

Karena jika RPM pada mata gerinda lebih rendah dari putaran mesin gerinda, maka bisa membuat mata gerinda terlepas saat pengoperasian sehingga mempunyai risiko yang besar, karena bisa mengenai pengguna maupun orang di sekitar.

Posisikan sudut potong mengarah keluar

Mesin gerinda dapat mengikis material benda secara cepat, maka saat penggunaan posisi gerinda lebih baik diarahkan menjauh dari pengguna. Hal dilakukan untuk menghindari percikan api dan serbuk logam yang diakibatkan pemotongan mengenai operator.

Itulah beberapa tips aman saat menggunakan gerinda tangan. Untuk Anda yang membutuhkan gerinda tangan yang berkualitas, maka Anda bisa mempercayakannya pada Teknikmart, sebuah situs berbelanja mesin dan peralatan teknik secara online. Untuk informasi lebih lanjut, bisa Anda peroleh melalui halaman https://www.teknikmart.com/power-tools-dan-pengukuran/power-tools-listrik/gerinda-tangan.html.

Share: